Konsep Permintaan : Tinjauan Dasar

Berbicara tentang ilmu ekonomi tentunya tidak lepas dari konsepsi permintaan.
Seperti yang telah dijelaskan pada tulisan sebelumnya bahwa aktifitas ekonomi manusia tidak terlepas dari permintaan sumberdaya (terutama sumberdaya alam) untuk memenuhi kebutuhannya.

Samuelson (1992) secara ringkas mendefinisikan istilah permintaan sebagai jumlah barang yang dibeli oleh sejumlah konsumen dengan harga tertentu pada waktu dan tempat tertentu.

Berdasarkan pengertian di atas maka terdapat dua poin pokok pembentuk permintaan yaitu Jumlah Barang dan Harga. Faktor harga kemudian sangat dipengaruhi oleh Waktu dan Tempat.

Selain itu, melalui materi ini dijelaskan secara ringkas dan pada mengenai faktor-faktor pembentuk permintaan selain yang telah disebut di atas :
* Harga barang lain yang bersifat substitutif
* Pendapatan rumah-tangga atau masyarakat
* Selera
* Jumlah Penduduk

Untuk lebih lengkapnya silahkan DOWNLOAD materi tersebut pada link berikut :

Konsep Permintaan


Salam,


Emban Ibnurusyd Mas'ud

Sumber Daya Alam, Tingkat Pertumbuhan Ekonomi, dan Pencemaran

Hai,

Kali ini saya akan memberikan beberapa review mengenai hubungan dasar antara "sumberdaya alam, tingkat pertumbuhan ekonomi, dan pencemaran".

Untuk memahami hal tersebut pertama-tama kita harus memahami pengertian umum terhadap ketiga frasa di atas. Definisi masing-masing telah diuraikan dengan jelas dalam file DOWNLOAD.

Setelah memahami pengertian dan batasannya maka terdapat tiga kecenderungan utama yang dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi membutuhkan jumlah sumberdaya alam yang lebih banyak. Semakin banyak sumberdaya alam yang terpakai semakin tinggi pula pertumbuhan ekonomi.

2. Semakin tinggi tingkat pertumbuhan ekonomi maka jumlah ketersediaan sumberdaya alam akan semakin berkurang.

3. Semakin tinggi tingkat pertumbuhan ekonomi maka laju tingkat pencemaran juga ikut tinggi.

Berdasarkan 3 hal di atas maka dapat diambil pesan moral bahwa aktifitas manusia, utamanya dalam upaya meningkatkan tingkat perekonomiannya, penting untuk memperhatikan dengan seksama dampak lain (teman-teman yang bergelut di bidang ekonomi senang menyebutnya sebagai eksternalitas).

Dengan memperhatikan eksternalitas tersebutlah maka harapan dunia untuk mengembangkan skema "pembangunan berkelanjutan" dapat tercapai. Melalui skema ini maka peradaban dapat dibangun dan dikembangkan menuju arah yang lebih baik lagi. Peradaban yang layak dan memanusiakan manusia.

Link dapat diunduh di bawah ini :
DOWNLOAD




Salam,


Emban Ibnurusyd Mas'ud, S.Hut, MP
Dosen Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.